Semoga Blog ini bisa membantu memenuhi semua informasi yang sedang kalian cari ;)

FUNDAMENTAL APLIKASI

   Android ditulis dalam bahasa pemrograman java. kode java dikompilasi bersama dengan data file resource yang dibutuhkan oleh aplikasi, dimana prosesnya dipackage oleh tools yang dinamakan "apt tools" ke dalam paket android sehingga menghasilkan file dengan ekstensi apk. File apk itulah yang kita sebut dengan aplikasi, dan nantinya dapat di instal di perangkat mobile.
   Ada 6 jenis komponen pada aplikasi Android yaitu :

a) Activities
   Suatu activity akan menyajikan user interface (UI) kepada pengguna, sehingga pengguna dapat melakukan interaksi. Sebuah aplikasi android bisa jadi hanya memiliki satu activity, tetapi umumnya aplikasi memiliki banyak activity tergantung pada tujuan aplikasi dan desain dari aplikasi tersebut. Satu activity biasanya akan dipakai untuk menampilkan aplikasi atau bertindak sebagai user interface (UI) saat aplikasi diperlihatkan kepada user. Untuk pindah dari satu activity, misalnya click tombol, memilih opsi atau menggunakan triggers tertentu. Secara hirarki sebuah windows actifity dinyatakan dengan method Activity.setContentView(). ContentView adalah objek yang berada pada root hirarki.

b) Service
   Service tidak memiliki Graphic User Interface (GUI), tetapi service berjalan secara background, sebagai contoh dalam memainkan musik, service mungkin memainkan musik atau mengambil data dari jaringan, tetapi setiap service harus berada dalam kelas induknya. Misalnya media player sedang memutar lagu dari list yang ada, Aplikasi ini akan memiliki dua atau lebih activity yang memungkinkan user untuk memilih lagu misalnya, atau menulis sms sambil player sedang berjalan. Untuk menjaga musik tetap di jalankan, activity player dapat menjalankan service. Service dijalankan pada thread utama dari proses aplikasi.

c) Broadcast Receiver
    Broadcast Receiver berfungsi menerima dan bereaksi untuk menyampaikan notifikasi. Contoh broadcast seperti notifikasi zona waktu berubah, baterai low, gambar telah selesai diambil oleh camera, atau pengubahan referensi bahasa yang digunakan. Aplikasi juga dapat menginisiasi broadcast misalnya memberikan informasi pada aplikasi lain bahwa ada data telah diunduh ke perangkat dan siap untuk digunakan.
   Broadcast Receiver tidak memiliki user interface (UI), tetapi memiliki sebuah activity untuk merespon informasi yang mereka terima, atau mungkin menggunakan Notification Manager untuk memberitahu kepada pengguna, seperti lampu latar atau vibrating (getaran) perangkat, dan lain sebagainya.


d) Content Provider
   Content Provider membuat kumpulan aplikasi data secara spesifik sehingga bisa digunakan oleh aplikasi lain. Data disimpan dalam file sistem seperti database SQLite. Content Provider menyediakan cara untuk mengakses data dibutuhkan oleh suatu activity, misalnya ketika kita menggunakan aplikasi yang membutuhkan peta (Map), atau aplikasi yang membutuhkan untuk mengakses data kontak dan navigasi, maka di sinilah fungsi content provider.
Tag : ANDROID
0 Komentar untuk "FUNDAMENTAL APLIKASI"

Back To Top